Pemkab TTU Bantu 60 Traktor Tangan

KEFAMENANU, PK -- Menurut rencana dalam tahun 2009 Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Timor Tengah Utara (TTU) akan membantu 60 unit traktor tangan (hand tractor) untuk kelompok tani. Sebelumnya tahun 2008 lalu, 42 unit hand tractor telah diserahkan kepada kelompok tani lainnya. 

Bantuan ini dalam rangka pelaksanaan program pengembangan pertanian sebagai pilar utama penggerak pembangunan dengan meninggalkan pola manajemen ketahanan pangan dan beralih kepada pola manajemen kedaulatan pangan.

Pembangunan di TTU menjadikan program pengembangan pertanian sebagai pilar utama penggerak pembangunan sektor lain dengan semboyan: pertanian maju menjadikan pendidikan masyarakat berkualitas, kesehatan masyarakat terjamin, koperasi dan UKM maju dan lingkungan hidup lestari. Dengan semboyan ini, kita ingin berjuang bersama agar perlahan-lahan meninggalkan pola manajemen ketahanan pangan dan beralih ke pola manajemen kedaulatan pangan," jelas Bupati Manek, saat membuka Rapat Kerja Camat di aula Serbaguna Biinmafo, Kamis (9/1/2008).

Dikatakannya, pemerintah daerah setempat sedang mengarahkan perhatian dan tenaga pada upaya kedaulatan pangan. Karena sejak kemerdekaan 63 tahun lalu, bangsa Indonesia hanya berdaulat secara politik akan tetapi belum berdaulat dalam aspek pangan. "Artinya untuk makan kita masih minta-minta yang dalam bahasa Dawan, kurang lebih berarti thaem uem taufesen, mai ha tahat fe tanokan," ucap Gabriel Manek.

Karena itu, melalui pola manajemen kedaulatan pangan, Pemkab TTU hendak berusaha untuk sungguh-sungguh melakukan revitalisasi model pertanian agar secara perlahan terbebas dari belenggu beras miskin, beras OPK serta beras impor lainnya.

"Melalui manajemen kedaulatan pangan, kita berusaha menjadikan upaya diversifikasi pangan sumber karbohidrat non beras sebagai gerakan lokal berkelanjutan dengan lebih bertumpu pada kekuatan sendiri," katanya.

Untuk mendukung ini, lanjutnya, dalam tahun anggaran 2009, Pemkab TTU akan memberikan bantuan 60 unit hand tractor kepada kelompok tani di TTU. "Tahun lalu kita sudah bantu 42 unit traktor tangan. Tahun ini pemerintah akan bantu lagi 60 unit traktor tangan," janjinya.

Dalam bagian lain arahannya, Gabriel anek minta bantuan para anggota Tim Penggerak PKK untuk bersama para bidan desa menggerakkan para ibu hamil dan ibu menyusui untuk memeriksakan diri serta menimbang bayinya ke posyandu.

"Kesadaran ini harus ditumbuhkan untuk menekan angka kasus gizi buruk di TTU. Kampanye pangan sehat dan bergizi harus dimulai oleh anggota Tim Penggerak PKK. Kerjasama ini sangat penting dan strategis," pintanya. (ade)

Pos Kupang 10 Januari 2009 halaman 15

Posted in Label: |

0 komentar: